Kamis, 19 Mei 2011

Karburator & Engin Cleaner

   Banyak pertanyaan muncul saat pakai Karburator Cleaner atau Engine Cleaner. Salah satunya kapan harus menggunakan atau bagaimana cara pakainya ? Belum lagi kalau cairan pembersih itu punya efek samping atau tidak pada mesin motor. Apalagi selama ini banyak ditujukan buat roda 4 alias mobil. Membersihkan ruang bakar dan karburator pada dasarnya sama hanya saja dosisnya yang berbeda dan pengunaan cairan pembersih pada motor pun lebih sedikit daripada mobil. Kenapa begitu ? 
Karena karburator motor lebih kecil ketimbang mobil. Bahkan sampai ada produk khusus untuk motor yaitu Injection dan Carb Cleaner. Begitu juga waktu penggunaanya jika dinilai perlu baru difungsikan. Misal jika kotor akibat kotoran atau air dimangkuk karbu. Langkah pemakainnya langsung disemprotkan ke dalam venturi karburator secara bertahap. Begitu juga waktu penyemprotan jangan terlalu lama hanya sekitar 1-2 detik saja. Tak tertinggal cairan itu disemprotkan dalam kondisi mesin hidup dan rpm mesin agak tinggi sekitar 5.000-6.000 rpm.

   Bicara soal efek samping produk pembersih karburator itu tergantung dari bahan dasar. Sebaiknya pakai produk yang bisa menguap cepat. Bahan dasar yang bisa menguap cepat biasanya lebih banyak mengandung solvent yang bersifat menghancurkan kotoran. Sedangkan bagi produk yang lama menguap itu lebih banyak mengandung zat asam. Biasanya lebih banyak dimiliki produk Engine Cleaner. Hal ini sesuai tingkat kesulitan deposit karbon di ruang bakar. Yang artinya deposit itu lebih sulit dihancurkan ketimbang kotoran pada karburator. Jadi selain ruang bakar bensin bersih performa oli juga turut mendukung. Namun jika anda ingin lebih hemat sebaiknya engine cleaner digunakan ketika waktu ganti oli tiba. Tetapi kalau untuk pembersih karburator bisa digunakan kapan saja asal selama tidak mengandung zat asam yang berlebihan.

0 komentar:

Posting Komentar

Jangan Lupa tinggalkan komentarnya Gan... !!