Minggu, 10 April 2011

Bensin Juga Bisa Basi

      Pastinya jangan terlalu yakin kalau motor yang baru keluar dari toko langsung tokcer. Jangan kaget kalau ada problem sederhana. Misal, putaran bawah mbrebet . Itu terasa pas gas dibuka seperempat, tapi putaran mesin ketahan. Secara teknis ini merugikan. Pemasukan nggak sesuai dengan pengeluaran. Kebutuhan ruang bakar terhadap campuran bensin dan udara nggak pas. Efeknya pembakaran enggak maksimal. 
Ujung-ujungnya, konsumsi bahan bakar enggak efisien. Ngocor tanpa arah yang jelas. Gejala seperti ini bisa diatasi cukup dengan membongkar karburator . “Biangnya bensin basi. Mengendap dan nyumbat di spuyer ataupun mangkuk karbu. Berarti bukan cuma nasi aja yang basi. Tahu sendiri bahan bakar di Indonesia risiko dicampur minyak tanah masih sangat mungkin. Nosel dan pilot-jet tersumbat.
      Padahal pilot-jet berfungsi pada saat putaran bawah. Kotoran juga mengendap di mangkuk karbu. “Semprot aja pakai kompresor, bisa juga ditiup-tiup.
Terakhir, tinggal buang bensin yang masih tersimpan di mangkuk karburator. Terus setel ulang tinggi jarum pelampung sesuai spek pabrik. Biasanya mekanik bengkel resmi yang tahu ukuran itu.

0 komentar:

Posting Komentar

Jangan Lupa tinggalkan komentarnya Gan... !!